ternyata.. semua orang pasti mengenal ada nya perpisahan. banyak yang terlihat oleh ku semua orang orang yang dekat dengan kita ataupun yang kita sayangi justru harus pergi meninggalkan kita. walaupun bukan pergi untuk selamanya melainkan hanya di pisahkan oleh jarak dan waktu tapi tetap saja terasa ada kekosongan yang menyelimuti.
sabtu malam, aku bermimpi tentang seorang yang aku kenal. dulu aku begitu menyayanginya sampai sampai air mata ini sering terhempas saat aku merindukannya, saat aku tak bisa lagi sering sering berkomunikasi dengannya. ya mungkin perasaan yang menyelimuti aku ini bukan sayang yang di ucapkan olehnya. berbeda. beda sekali. jelas beda, mengapa ? karna yang ku berikan adalah sayang tulus dari apa yang semua ia lakukan terhadapku. ahh terlalu manis jika ku jelaskan. tapi, sedangkan dia? hanya terukur lewat kata kata. entah yang di berikannya adalah tulus atau tidak tapi aku kecewa. kekecewaanku bahkan tak bisa ku ungkapkan lagi, aku.... hanya menyimpannya.... sendirian.
tapi sebagaimana pun aku telah merasa dikecewakan. kepedulian ku tetap tertaruh padanya. saat ketika dia harus pergi untuk melanjutkan sekolahnya di luar kota. jujur aku sangat ingin bertemunya sebelum ia pergi. tapi bagaimana bisa? aku adalah serpihan yang terlupakan olehnya. serpihan kenangan seorang adik kecil yang dulu pernah ia sayangi. aku menangis.
di dalam cerita tidurku, ia benar benar telah tiada. aku berteriak mendengarnya. menangis di depan bunga bunga yang bertaburan di atas tanah. saat aku kembali. seseorang memberikan sebuah jurnalnya. taukah? di dalamnya aku menemukan foto foto ku yang tersimpan rapih. foto foto ku yang ia kumpulkan. aku terjatuh. kembali menhempaskan emosi ku dan memegang erat kepunyaannya itu.
saat aku tersadar, aku kembali menangis dalam pelukan ku sendiri. menyadari kalau tadi memang hanya sebuah cerita di dalam tidurku. tidak nyata. tapii.. aku melihat sebuah hubungan. bahwa Tuhan seperti memberitahuku agar aku sadar bahwa mungkin saja dia tak benar benar melupakan ku. benarkah ? aku harap iya. dan mimpi itu juga menandakan perasaanku terhadapnya yang masih melekat, yang masih terbayang bayang dalam pikiran. walaupun sebenarnya akhir akhir ini aku sudah mulai tak mengingatnya karna kesibukanku. aku senang, karna aku benar benar tidak bisa melupakannya, sakin kuatnya pikiran itu sampai rinduku itu terbawa dalam tidur malamku. terima kasih tuhan :)
aku hanya bisa berharap semoga ia sukses menjalankan arah berikutnya disana. dan kembali membawa sebuah keberhasilan untuk orang orang yang ia sayangi ataupun yang menyayanginya. termasuk aku ? mungkin tidak. aku cuma ingin saat ia kembali, aku dapat melihatnya dari kejauhan, melihat betapa bahagia senyumnya memakai baju kelulusannya. tak mengapa jika ia tak tau itu. karna sesungguhnya aku tak terlalu berharap ia mengabarkan keberhasilannya nanti kepadaku. aku hanya ingin melihat seperti itu saja, kebanggaan bahwa orang yang berhasil yang kulihat disana adalah seorang yang pernah aku kenal.. seorang yang pernah membuat aku tersenyum saat tak lagi ada yang bisa membuat bibir ini merekah manis. ya, aku akan merasakan bahwa aku mempunyai kebanggaan tersendiri untuknya...
24 agustus 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar